Struktur sosial dan fungsi masing-masing kasta semut rangrang
Tahap pertumbuhan semut dimulai dari
telur menjadi larva, pupa, kemudian semut dewasa. Seperti pada
serangga-serangga predator lainnya, bentuk larva semut (semut muda)
sangat berbeda dengan semut dewasa atau induknya. Larvanya mempunyai
kulit yang halus, putih seperti susu, tidak berkaki dan tidak bersayap.
Ratu semut meletakkan telur di dalam
sarangnya. Telur itu sangat kecil dan berbentuk elips, berukuran
kira-kira 0.5 mm x 1 mm. Telur menetas menjadi larva yang berukuran 5-10
kali lebih besar. Bentuk larva dan telur sangat mirip, yaitu menyerupai
ulat. Telur dan larva hanya dapat dibedakan dengan kaca pembesar.
Pada larva sudah terbentuk mata dan
mulut sedangkan pada telur kedua organ itu belum ada. Larva calon ratu
berkembang dengan baik karena diberi makan secara khusus dan rutin oleh
semut pekerja yang berukuran lebih kecil.
Selama masa pertumbuhannya, larva
mengalami beberapa kali ganti kulit, seperti ular. Setelah beberapa kali
ganti kulit, maka larva berkembang menjadi pupa. Pupa menyerupai semut
dewasa karena sudah mempunyai kaki, mata, mulut dan sayap, tetapi
warnanya masih putih dan tidak aktif. Selanjutnya, pupa akan menjadi
semut dewasa yang berubah warna sesuai dengan kastanya.
Struktur Sosial Semut Rangrang
- Semut rangrang mempunyai kehidupan sosial seperti halnya semut lain pada umumnya. Semut rangrang hidup dalam kelompok sosial dimana pekerjaan dibagi sesuai dengan tipe individunya (kastanya). Dengan kerjasama dan organiasi yang baik serta disiplin, mereka dapat melakukan banyak hal.
Masyarakat semut dari yang beranggotakan
beberapa ekor semut hingga yang beranggotakan beberapa sarang dinamakan
koloni. Dalam satu koloni terdapat beberapa tipe individu yaitu:
1. Ratu semut
Dalam tiap-tiap koloni yang terdiri dari
satu atau beberapa sarang dapat ditemukan satu atau beberapa ekor ratu
semut. Pada musim kering, dalam tiap-tiap sarang terdapat seekor ratu
semut, sedangkan pada musim penghujan terdapat dan lebih dari seekor.
Semut, ratu semut beserta sarangnya lebih banyak ditemukan pada musim
penghujan dibandingkan dengan musim kemarau karena pada musim penghujan
cukup tersedia makanan dan tanaman untuk membuat sarang. Ratu semut
mudah dikenali karena tubuhnya lebih besar, berwarna hijau hingga coklat
dengan perut yang besar dan menghasilkan banyak telur. Ratu semut ini
pada mulanya mempunyai sayap seperti halnya semut jantan, tetapi setelah
kawin sayapnya lepas.
Ratu semut banyak ditemukan pada
tempat-tempat yang tidak terganggu. Mereka menyukai tempat yang aman
untuk meletakkan telur. Coba perhatikan, ratu semut jarang ditemukan
pada tempattempat yang sering anda lalui atau anda gunakan untuk bekerja
di kebun, karena di tempat-tempat itu mereka merasa terganggu. Mereka
akan berpindah ke tempat lain yang lebih aman. Ratu semut umumnya berada
pada sarang yang tidak terlalu kecil, dengan daun-daun yang masih segar
dan hijau. Apabila daun-daun pembentuk sarangnya mengering, sebagian
semut bahkan ratunya akan meninggalkannya dan berpindah ke sarang baru.
2. Semut jantan
Semut jantan lebih kecil daripada ratu
semut, berwarna kehitamhitaman dan hidupnya singkat. Setelah mengawini
ratu ia mati. Di laboratorium semut jantan dapat hidup selama 1 minggu,
sedangkan ratu semut dan semut pekerja dapat hidup beberapa bulan.
3.Semut pekerja
Semut pekerja adalah semut betina yang mandul. Mereka tinggal di dalam sarang dan merawat semut-semut muda.
4. Semut prajurit
Semut prajurit merupakan anggota yang
paling banyak jumlahnya dalam koloni dan bertanggung jawab untuk semua
aktivitas dalam koloninya. Mereka menjaga sarang dari serangan pengacau,
mengumpulkan dan membawa makanan untuk semua anggota koloninya serta
membangun sarang. Selain tugas-tugas tersebut, masih ada lagi yang harus
dilakukan oleh prajurit. Pernahkah anda melihat ketika sarangnya
terganggu ? Mereka membawa semut-semut muda dengan giginya yang kuat dan
memindahkannya ke tempat aman. Pada kondisi tertentu mereka juga dapat
meletakkan telur seperti ratu semut.
Free Hit Counter
0 comments:
Post a Comment